IHSG Hari Ini naik 0,26% ke 8.639 pada 3 Desember 2025, didorong sektor teknologi dan sentimen positif bursa Asia.
TradeSphereFx – IHSG Hari Ini dibuka menguat pada perdagangan Rabu (3/12/2025), bergerak di zona hijau mengikuti tren positif dari bursa regional serta pemulihan saham-saham teknologi global. Optimisme pasar tampak kembali pulih setelah beberapa hari sebelumnya indeks bergerak cenderung datar akibat minimnya katalis. Pada awal sesi, investor menunjukkan minat beli yang tinggi terhadap saham-saham berkapitalisasi besar, terutama dari sektor teknologi, transportasi, dan energi.
Pada pukul 09.40 WIB, IHSG Hari Ini tercatat naik 0,26% atau 22,619 poin ke level 8.639,662. Kenaikan ini menandai penguatan lanjutan setelah IHSG sempat terkoreksi pada sesi-sesi sebelumnya. Pergerakan indeks yang stabil mengindikasikan bahwa para pelaku pasar mulai merespons positif sentimen global yang membaik, terutama dari pasar saham AS serta kenaikan tajam pada harga Bitcoin dalam perdagangan semalam.
Dari total perdagangan pagi ini, tercatat:
- 252 saham naik
- 283 saham turun
- 181 saham stagnan
- Volume perdagangan mencapai 10,7 miliar saham
- Nilai transaksi menembus Rp 5,1 triliun
Tingginya aktivitas perdagangan sejak pembukaan menunjukkan bahwa investor masih cukup aktif memanfaatkan momentum pemulihan pasar global, khususnya di sektor-sektor yang selama beberapa pekan terakhir mengalami tekanan. IHSG Hari Ini tampak didorong oleh rotasi sektor yang cukup sehat, di mana sektor teknologi menjadi motor utama penguatan.
Sektor Penggerak IHSG Hari Ini
Delapan indeks sektoral menopang penguatan IHSG Hari Ini. Sektor teknologi menjadi yang paling dominan setelah reli saham-saham teknologi AS dan sentimen positif dari pasar kripto.
Tiga sektor dengan kenaikan tertinggi pagi ini:
- IDX-Techno: +1,13%
Rebound saham teknologi global turut mengangkat saham-saham teknologi domestik. Kenaikan Bitcoin juga memberikan dorongan sentimen positif pada aset digital dan teknologi. - IDX-Trans: +0,68%
Sektor transportasi mengikuti tren penguatan regional, terutama setelah data ekonomi Asia menunjukkan perbaikan. - IDX-Energy: +0,57%
Penguatan energi disebabkan oleh kenaikan harga minyak serta meningkatnya minat investor pada saham-saham energi berkapitalisasi besar.
Sektor teknologi memang menjadi fokus utama investor pada perdagangan hari ini. Ketika risiko global mereda dan pasar menunjukkan pemulihan, saham-saham growth kembali diburu karena dianggap memiliki potensi kenaikan yang lebih besar dalam jangka menengah.
Top Gainers & Top Losers LQ45
Pergerakan saham-saham di indeks LQ45 menunjukkan dinamika yang variatif. Beberapa saham defensif justru memimpin penguatan, sementara sejumlah saham komoditas melemah akibat tekanan harga global.
Top Gainers LQ45 IHSG Hari Ini
- UNVR naik 2,26% ke Rp 2.710
- KLBF naik 2,19% ke Rp 1.165
- PGAS naik 1,91% ke Rp 1.165
Saham-saham tersebut dikenal sebagai saham defensif yang sering menjadi pilihan investor saat pasar menunjukkan volatilitas. Kenaikan UNVR dan KLBF menunjukkan adanya pergeseran minat investor ke saham berkinerja stabil, sementara PGAS mendapat dorongan dari sektor energi yang menguat.
Top Losers LQ45 IHSG Hari Ini
- INCO turun 1,77% ke Rp 3.890
- GOTO turun 1,54% ke Rp 64
- AMMN turun 1,12% ke Rp 6.600
Tekanan pada saham-saham tambang seperti INCO dan AMMN berasal dari penurunan harga logam global dan kekhawatiran perlambatan permintaan dari Tiongkok. Sementara itu, GOTO kembali terkoreksi setelah reli singkat pada minggu sebelumnya.
Aksi Bursa Asia Hari Ini
Sejalan dengan IHSG Hari Ini, bursa Asia bergerak variatif namun cenderung menguat. Pemulihan saham teknologi di Wall Street dan lonjakan harga Bitcoin menjadi katalis utama yang mempengaruhi sentimen di kawasan.
Ringkasan pergerakan indeks Asia:
- Nikkei 225 Jepang: +0,76%
- Topix Jepang: –0,31%
- Kospi Korea Selatan: +1,06%
- Kosdaq Korea: +0,29%
- S&P/ASX 200 Australia: +0,32%
- Hang Seng Hong Kong: –0,41%
- CSI 300 Tiongkok: +0,22%
Korea Selatan mencuri perhatian setelah bank sentral negara tersebut merilis revisi data GDP kuartal III menjadi 1,8% YoY, sedikit lebih tinggi dibandingkan estimasi awal 1,7%. Data ini memberikan sinyal bahwa ekonomi Korea masih cukup resilien di tengah tekanan global.
Di Australia, pertumbuhan ekonomi kuartal III mencapai 2,1% YoY, meski sedikit di bawah ekspektasi analis sebesar 2,2%. Meski demikian, pasar tetap menghargai arah pertumbuhan yang masih stabil.
Pengaruh Bitcoin & Sentimen Global
Salah satu faktor pendukung IHSG Hari Ini adalah lonjakan harga Bitcoin yang kembali menembus level US$90.000 dan diperdagangkan di sekitar US$91.462. Kenaikan lebih dari 7% tersebut memberikan dorongan besar bagi sektor teknologi global. Ketika Bitcoin menguat, saham-saham berorientasi teknologi cenderung mendapat sentimen positif karena investor menilai risk appetite sedang meningkat.
Selain itu, pemulihan pasar saham AS—khususnya dari sektor teknologi—memberikan sinyal bahwa tekanan terhadap pasar global mulai mereda. Hal ini turut berimbas pada IHSG yang mengikuti arah positif dari bursa utama dunia.
Prospek IHSG Hari Ini
Penguatan IHSG Hari Ini di awal perdagangan menunjukkan bahwa pasar mulai keluar dari tekanan yang terjadi beberapa pekan sebelumnya. Kombinasi antara pemulihan saham teknologi global, reli aset kripto, data ekonomi Asia yang lebih kuat dari prediksi, serta rotasi sektor yang sehat menjadi pendorong utama kenaikan indeks.
Jika sentimen global dan regional tetap stabil, IHSG berpotensi mempertahankan momentum penguatan hingga penutupan perdagangan. Namun investor tetap disarankan untuk memperhatikan pergerakan harga komoditas dan perkembangan geopolitik yang dapat memengaruhi arah pasar dalam jangka pendek.
One thought on “IHSG Hari Ini Naik 0,26% pada 3 Desember 2025”