Pasar keuangan global mengalami jeda sejenak dari rally yang telah berlangsung beberapa waktu. Investor kini bersikap hati-hati menjelang pengumuman kebijakan Federal Reserve (The Fed) AS yang sangat dinantikan pada hari ini. Keputusan bank sentral paling berpengaruh di dunia ini diperkirakan akan memberikan dampak signifikan terhadap arah pergerakan mata uang global.
Ekspektasi Pemotongan Suku Bunga Fed Semakin Menguat
Kondisi Ekonomi AS Mendukung Kebijakan Dovish
Melemahnya pasar tenaga kerja Amerika Serikat yang dikombinasikan dengan inflasi yang masih sulit dikendalikan telah memperkuat ekspektasi pasar terhadap pelonggaran kebijakan moneter yang agresif oleh The Fed sepanjang tahun ini. Para analis dan pelaku pasar hampir sepakat bahwa pemotongan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan September ini sudah menjadi kepastian.
Dolar AS Terpuruk ke Level Terendah
Sentimen dovish yang terus menyelimuti The Fed telah membuat Dolar AS terjebak di posisi terendah dalam lebih dari dua bulan terhadap enam mata uang utama dunia. Pada awal perdagangan hari Rabu, Indeks Dolar AS mengalami sedikit penguatan menuju level 96,70, namun hal ini lebih disebabkan oleh penyesuaian posisi investor menjelang pengumuman The Fed.
Data Ekonomi AS Terbaru: Sinyal Beragam
Penjualan Ritel Agustus Mengejutkan Positif
Data yang dirilis Biro Sensus AS pada hari Selasa menunjukkan kinerja konsumen Amerika yang cukup menggembirakan. Penjualan ritel naik 0,6% secara bulanan pada Agustus mencapai $732 miliar, mengalahkan ekspektasi pasar yang hanya 0,2%. Data Juli juga direvisi naik menjadi 0,6% dari perhitungan sebelumnya.
Secara tahunan, penjualan ritel tumbuh solid 5% pada periode yang sama. Meskipun demikian, data positif ini tidak mengubah ekspektasi pasar terhadap keputusan The Fed, dengan probabilitas pemotongan suku bunga hingga akhir tahun tetap di level 67,9 basis poin menurut data Refinitiv.
Yang Perlu Diperhatikan dari Pengumuman Fed Hari Ini
Para trader dan investor akan memfokuskan perhatian pada beberapa elemen kunci dari pengumuman The Fed:
- Keputusan suku bunga utama
- Summary of Economic Projections (SEP) – proyeksi ekonomi terbaru
- Dot Plot – grafik proyeksi suku bunga individual dari pejabat Fed
- Konferensi pers Ketua Jerome Powell – untuk mendapatkan petunjuk tambahan mengenai arah kebijakan masa depan
Pergerakan Mata Uang Utama Menjelang Fed
GBP/USD: Koreksi Setelah Data Inflasi Inggris
Pasangan Pound Sterling terhadap Dolar AS mengalami tekanan korektif dari level tertinggi dua bulan di 1,3672 menyusul rilis data Indeks Harga Konsumen (IHK) Inggris untuk Agustus. Saat artikel ini ditulis, GBP/USD diperdagangkan mendekati 1,3650.
Data dari Office for National Statistics (ONS) Inggris menunjukkan inflasi tahunan naik 3,8% bulan lalu, mempertahankan posisi sebagai level tertinggi sejak Januari 2024. Meskipun angka ini sedikit di bawah ekspektasi pasar sebesar 3,9%, tekanan inflasi yang persisten tetap menjadi perhatian Bank of England.
EUR/USD: Profit Taking Setelah Rally Kuat
Euro mengalami tekanan akibat penguatan luas Dolar AS. Aksi ambil untung melanda pasangan EUR/USD di awal sesi perdagangan Eropa setelah sebelumnya mencapai level tertinggi empat tahun di 1,1879 pada hari Selasa.
Presiden Bank Sentral Eropa Christine Lagarde dijadwalkan akan memberikan pernyataan dalam sesi perdagangan hari ini, yang dapat memberikan insight tambahan menjelang pengumuman The Fed.
USD/CAD: Mencoba Rebound Tipis
Dolar AS terhadap Dolar Kanada berusaha bangkit untuk merebut kembali level 1,3750, menghentikan tren penurunan dua hari berturut-turut di awal perdagangan Rabu. Para trader melakukan penyesuaian posisi menjelang keputusan kebijakan Bank of Canada dan The Fed.
Data inflasi Kanada untuk Agustus yang dirilis Selasa menunjukkan kenaikan menjadi 1,9% secara tahunan dari 1,7% sebelumnya, sedikit di bawah ekspektasi pasar 2,0%.
USD/JPY: Volatilitas Tinggi di Sesi Asia
Pasangan Dolar AS-Yen Jepang mengalami volatilitas signifikan di awal sesi Asia, sempat turun ke level terendah 146,21 sebelum rebound ke 146,60. Pergerakan ini mengikuti dinamika Dolar AS sambil mendapat dukungan dari kelemahan berkelanjutan Yen Jepang yang tertekan oleh data ekspor Jepang yang menurun empat bulan berturut-turut.
Emas: Jeda dari Rally Rekor
Emas menghentikan reli historisnya di atas $2,700 per ounce ketika para trader mulai melakukan aksi ambil untung dari posisi beli mereka. Hal ini dilakukan sebagai antisipasi volatilitas tinggi menjelang pengumuman The Fed. Pada awal sesi Eropa, XAU/USD tercatat mengalami penurunan moderat di sekitar $2,680.
Kesimpulan: Semua Mata Tertuju pada The Fed
Keputusan The Fed hari ini akan menjadi katalis utama pergerakan pasar keuangan global dalam jangka pendek. Investor tidak hanya fokus pada besaran pemotongan suku bunga, tetapi juga sinyal-sinyal mengenai arah kebijakan masa depan yang akan disampaikan melalui proyeksi ekonomi dan konferensi pers Jerome Powell.
Dengan ekspektasi pemotongan 25 basis poin yang sudah terprice-in pasar, fokus utama akan beralih pada guidance dan tone dovish atau hawkish dari komunikasi The Fed yang dapat menentukan arah Dolar AS dan mata uang global lainnya dalam minggu-minggu mendatang.
One thought on “Jelang Keputusan The Fed: Pasar Global Menahan Nafas, Dolar AS Tertekan”