Laba Impresif PANI dan CBDK 2025 Naik Signifikan, Bukukan Kinerja Rekor!

Laba Impresif PANI dan CBDK 2025 mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah. PANI naik 62% YoY, CBDK melonjak 74%. Simak analisis lengkapnya di sini.

TradeSphereFx – Tahun 2025 menjadi momentum emas bagi dua pengembang properti besar Indonesia, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) dan PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK).
Keduanya kompak mencatatkan laba impresif yang tumbuh signifikan dibanding tahun sebelumnya, mencerminkan penguatan sektor properti nasional terutama di kawasan Pantai Indah Kapuk 2 (PIK2), kawasan yang kini menjelma sebagai pusat ekonomi baru di utara Jakarta.

Laporan keuangan hingga Kuartal III 2025 menunjukkan bahwa strategi ekspansi dan efisiensi keduanya membuahkan hasil luar biasa. PANI dan CBDK bukan hanya berhasil meningkatkan pendapatan, tetapi juga mencatatkan margin keuntungan tertinggi dalam sejarah masing-masing perusahaan.

Laba Impresif PANI Capai Rekor Tertinggi

Kinerja PANI sepanjang sembilan bulan pertama 2025 mencatatkan hasil yang menakjubkan.
Perusahaan berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp3,1 triliun, meningkat 48% secara tahunan (YoY). Dari angka tersebut, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk mencapai Rp791 miliar, atau naik 62% YoY — menjadikannya rekor tertinggi sepanjang sejarah berdirinya perusahaan.

Menurut Presiden Direktur PANI, Sugianto Kusuma, capaian ini tidak lepas dari percepatan serah terima berbagai proyek unggulan di kawasan PIK2, seperti rumah tapak, ruko, rukan, dan unit SOHO.

“Capaian ini menegaskan efisiensi yang semakin baik di seluruh lini bisnis kami, serta menunjukkan kepercayaan pasar terhadap kualitas proyek PANI,” jelasnya dalam keterangan resmi, Rabu (5/11/2025).

Selain mencetak laba impresif, margin laba kotor PANI meningkat menjadi 66%, sementara margin laba operasi mencapai 56%, menandakan efisiensi biaya yang semakin solid. Total aset perusahaan juga tumbuh menjadi Rp49,5 triliun, naik 6% dibanding akhir 2024, didorong oleh peningkatan properti investasi seiring pembangunan Nusantara International Convention and Exhibition (NICE) — gedung konvensi terbesar di kawasan PIK2.

Pertumbuhan Properti Komersial dan Residensial

Pertumbuhan laba impresif PANI dan CBDK ditopang oleh kinerja penjualan di segmen komersial dan residensial.
Untuk PANI, penjualan kaveling tanah komersial menjadi pendorong utama dengan lonjakan 41% dibanding kuartal sebelumnya. Segmen residensial juga tetap solid, didukung oleh permintaan tinggi dari proyek-proyek unggulan seperti Rumah Milenial, Permata Hijau Residences, Pantai Bukit Villa, Manhattan Residences, dan Pasir Putih Residences.

Sementara itu, penjualan produk komersial seperti SOHO Manhattan, SOHO Wallstreet, dan Bizpark PIK2 tumbuh spektakuler hingga 114% YoY. Peningkatan ini menunjukkan tingginya minat pasar terhadap produk properti bisnis di kawasan strategis tersebut.

CBDK Catat Laba Impresif Pasca IPO

Tidak kalah gemilang, CBDK mencatat kinerja keuangan yang tak kalah mengesankan.
Perusahaan membukukan pendapatan sebesar Rp2,3 triliun atau tumbuh 45% YoY, dengan laba bersih mencapai Rp1,4 triliun, meningkat 74% YoY.
Momentum positif pasca IPO serta realisasi proyek strategis di kawasan PIK2 menjadi katalis utama bagi pertumbuhan luar biasa ini.

“Momentum positif pasca IPO dan serah terima proyek-proyek strategis menjadi pendorong utama pertumbuhan pendapatan kami,” ungkap Steven Kusumo, Presiden Direktur CBDK.

CBDK juga berhasil memperbaiki struktur profitabilitasnya. Margin laba kotor melonjak dari 59% menjadi 69%, sedangkan margin laba operasi naik dari 51% menjadi 62%. Laba bersih kuartalan bahkan meningkat 105% dibanding kuartal sebelumnya, mencapai Rp794 miliar.

Pertumbuhan tersebut diperkuat oleh efisiensi biaya pemasaran serta tingginya volume serah terima unit proyek-proyek seperti SOHO Manhattan, Bizpark PIK2, dan Rukan Asia Afrika.

Penguatan Fundamental dan Efisiensi Bisnis

Strategi efisiensi yang dijalankan kedua perusahaan menjadi fondasi utama dari laba impresif PANI dan CBDK di 2025.
CBDK memperkuat portofolio asetnya melalui pembangunan Hotel Hilton Jakarta PIK2 dan NICE, yang mendorong peningkatan properti investasi hingga 142% YoY.

Total land bank CBDK kini mencapai 705 hektare, menjadi cadangan pengembangan jangka panjang yang strategis.
Sementara itu, PANI mengelola 1.855 hektare lahan melalui 12 entitas anak, dengan total nilai perolehan mencapai Rp37 triliun — sebagian besar diperoleh melalui rights issue dan non-preemptive rights issue dalam tiga tahun terakhir.

Prospek Bisnis PIK2 di Masa Depan

Kawasan Pantai Indah Kapuk 2 (PIK2) kini menjadi magnet investasi baru di sektor properti nasional.
Dengan infrastruktur yang terus berkembang, kawasan ini diproyeksikan menjadi central business district (CBD) modern yang menyaingi kawasan elit lainnya di Jabodetabek.

Proyek-proyek besar seperti Nusantara International Convention and Exhibition (NICE) yang telah beroperasi, serta Hotel Hilton Jakarta PIK2 yang tengah dibangun, memperkuat posisi PIK2 sebagai ikon pertumbuhan ekonomi baru.
Baik PANI maupun CBDK berkomitmen melanjutkan pertumbuhan berkelanjutan (sustainable growth) dengan menghadirkan proyek-proyek bernilai tambah tinggi yang sesuai dengan kebutuhan pasar modern dan ramah lingkungan.

Kinerja luar biasa PANI dan CBDK sepanjang tahun 2025 menjadi bukti nyata ketangguhan sektor properti nasional.
Keduanya sukses membukukan laba impresif berkat kombinasi strategi ekspansi terukur, efisiensi operasional, serta kepercayaan investor yang terus meningkat.

Dengan land bank luas, fundamental kuat, dan portofolio proyek prestisius di kawasan PIK2, baik PANI maupun CBDK diyakini akan terus mencetak rekor baru dan memperkuat posisinya sebagai pengembang properti terkemuka di Indonesia.