Prudential Indonesia Raih PRISMA Award 2025 Berkat Komitmen Junjung HAM

Prudential

TradeSphereFx – Prudential Indonesia meraih PRISMA Award 2025 atas komitmen menjunjung HAM dalam praktik bisnis berkelanjutan. Simak kiprah dan program perusahaan yang mendukung penghormatan HAM serta kesetaraan gender di dunia kerja.

Prudential Indonesia PRISMA Award 2025 menjadi bukti kuat bahwa perusahaan asuransi terkemuka ini tidak hanya berfokus pada layanan finansial, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dalam setiap aspek operasionalnya.
Pada tahun 2025, PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) berhasil meraih PRISMA Award 2025 dengan predikat Green Status (Lulus), menjadikannya satu-satunya perusahaan asuransi yang menerima penghargaan tersebut di antara para peserta dari sektor pertambangan, energi, dan agroindustri.

Pencapaian ini menegaskan komitmen Prudential Indonesia dalam menerapkan prinsip Hak Asasi Manusia (HAM) di seluruh lini bisnis, mulai dari kebijakan internal hingga hubungan dengan mitra dan nasabah. Penghargaan ini juga menunjukkan bagaimana bisnis asuransi dapat menjalankan praktik yang beretika dan berkelanjutan.

Makna dan Tujuan Penilaian PRISMA

Program PRISMA (Penilaian Risiko Bisnis dan HAM) merupakan inisiatif Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) yang diluncurkan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 60 Tahun 2023 tentang Strategi Nasional Bisnis dan HAM.
Tujuan utama PRISMA adalah mendorong perusahaan untuk:

  1. Menganalisis dan mengidentifikasi potensi pelanggaran HAM,
  2. Menerapkan prinsip HAM dalam kegiatan bisnis, dan
  3. Menguatkan budaya tanggung jawab sosial perusahaan.

Sejak peluncurannya, hampir 500 perusahaan dari berbagai sektor telah mendaftar untuk mengikuti penilaian PRISMA, dengan 39 perusahaan berhasil lolos tahap akhir. Pada tahun 2024, hanya 8 perusahaan yang berhasil meraih pengakuan prestisius ini, termasuk Prudential Indonesia.

Inisiatif ini menjadi langkah penting pemerintah dalam memastikan praktik bisnis di Indonesia berjalan sejalan dengan standar HAM internasional dan prinsip keberlanjutan.

Komitmen Prudential Indonesia dalam Menjunjung HAM

Dalam proses penilaian PRISMA Award 2025, Prudential Indonesia melaksanakan self-assessment pada Juli 2024 dengan pendampingan langsung dari Kementerian HAM.
Chief Legal & Government Relation Officer Mercy Francisca Sinaga menjelaskan bahwa penghargaan ini merupakan hasil kerja sama lintas departemen serta bukti komitmen perusahaan dalam menegakkan nilai-nilai kemanusiaan di lingkungan kerja dan bisnis.

“Penghargaan ini merupakan dorongan bagi kami untuk terus memperkuat budaya menghormati HAM di setiap aspek operasional,” ujar Mercy.

Perusahaan telah menjalankan Kebijakan HAM yang berlaku bagi seluruh karyawan, mitra, dan pihak ketiga tanpa diskriminasi. Prinsip non-diskriminasi, kesetaraan kesempatan, dan transparansi menjadi fondasi utama dalam seluruh aktivitas Prudential Indonesia.

Kebijakan dan Implementasi Bisnis Berbasis HAM

Sebagai perusahaan asuransi besar yang menjunjung prinsip etika, Prudential Indonesia memiliki serangkaian kebijakan pendukung, di antaranya:

  • Kebijakan Konflik Kepentingan,
  • Kebijakan Investasi Bertanggung Jawab,
  • Kebijakan Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU-PPT), serta
  • Kode Etik Perusahaan.

Dalam penerapan kebijakan ini, perusahaan menekankan pentingnya perlindungan HAM di seluruh proses bisnis. Sosialisasi internal juga dilakukan secara berkala agar seluruh pegawai memahami pentingnya perilaku bisnis yang sesuai regulasi nasional dan standar internasional.

Selain itu, fungsi Kepatuhan, Risiko, dan SDM bertanggung jawab untuk mengidentifikasi, mencegah, dan menangani risiko pelanggaran HAM yang mungkin timbul. Langkah ini menunjukkan keseriusan Prudential dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman, inklusif, dan menghormati martabat manusia.

Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan di Prudential

Sebagai bagian dari komitmen Environmental, Social, and Governance (ESG) dan dukungan terhadap Sustainable Development Goals (SDGs), Prudential Indonesia aktif mendorong kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan di dunia kerja.
Perusahaan percaya bahwa keberagaman adalah kekuatan penting dalam menciptakan inovasi dan daya saing jangka panjang.

Data internal menunjukkan progres signifikan:

  • 4 dari 8 anggota direksi adalah perempuan,
  • 55% dari total karyawan merupakan perempuan, dan
  • 56% dari rekrutmen baru pada 2025 didominasi oleh perempuan.

Selain memberi ruang kepemimpinan bagi perempuan, Prudential juga membuka peluang menjadi agen asuransi atau mitra bisnis agency. Program ini tidak hanya meningkatkan literasi keuangan perempuan, tetapi juga mendukung mereka menjadi konsultan keuangan profesional yang berperan aktif melindungi keluarga Indonesia.

Inisiatif tersebut sejalan dengan nilai perusahaan:

“For Every Life, for Every Future.”

Pentingnya PRISMA bagi Dunia Bisnis di Indonesia

Program PRISMA tidak hanya sekadar penghargaan, tetapi juga menjadi tolok ukur tanggung jawab sosial dan etika bisnis. Melalui PRISMA, perusahaan dituntut untuk mengintegrasikan prinsip HAM ke dalam strategi bisnis mereka.

Keberhasilan Prudential Indonesia PRISMA Award 2025 menjadi inspirasi bagi industri keuangan dan asuransi lainnya di Tanah Air untuk lebih aktif dalam implementasi prinsip HAM dan keberlanjutan.
Dengan meningkatnya kesadaran terhadap ESG (Environmental, Social, Governance) di tingkat global, penghargaan ini mempertegas peran penting sektor swasta dalam mendukung pembangunan ekonomi yang adil dan inklusif.

Pencapaian Prudential Indonesia PRISMA Award 2025 bukan sekadar prestasi, tetapi bukti nyata komitmen perusahaan dalam menegakkan prinsip HAM di dunia bisnis.
Dengan menjadikan nilai-nilai kemanusiaan sebagai fondasi, Prudential Indonesia membangun budaya perusahaan yang beretika, inklusif, dan berkelanjutan.

“Menghormati hak asasi manusia adalah fondasi bagi keberlanjutan bisnis kami, sekaligus bentuk tanggung jawab terhadap nasabah, karyawan, dan masyarakat luas,” tutup Mercy Francisca Sinaga.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *