PT Remala Abadi Tbk (DATA) menyiapkan strategi agresif 2025 pasca bergabung dengan Grup Djarum. Fokus pada segmen korporasi dan ritel, ekspansi jaringan FTTH hingga 1 Gbps, serta sinergi dengan iForte diyakini mampu menjaga pertumbuhan solid di tengah persaingan ketat industri telekomunikasi.
TradeSphereFx – PT Remala Abadi Tbk, yang lebih dikenal dengan kode saham DATA, tengah memperlihatkan kinerja solid sepanjang 2025 setelah secara resmi menjadi bagian dari Grup Djarum melalui kepemilikan iForte. Perusahaan internet dan jaringan ini tidak hanya mencatat pertumbuhan positif, tetapi juga merumuskan strategi agresif untuk memperkuat posisinya di industri telekomunikasi yang semakin kompetitif.
Fokus Utama Korporasi dan Ritel
Direktur Utama DATA, Agus Setiono, dalam ajang Public Expose di Jakarta pada Selasa (9/9), menegaskan bahwa perusahaan akan memusatkan strategi pertumbuhan pada dua pilar besar: segmen korporasi dan segmen ritel.
Untuk segmen korporasi, mereka menjalankan empat program inti:
- Pipeline Booster – memperluas jaringan calon klien baru.
- Cross-Selling & Upselling – memaksimalkan nilai dari pelanggan eksisting.
- Layanan untuk Reactive Client – menjaga kepuasan klien lama agar tetap loyal.
- Targeted Campaign – pendekatan pemasaran lebih tepat sasaran.
Agus meyakini formula ini akan memperluas basis pelanggan sekaligus meningkatkan pendapatan dari korporasi yang sudah bekerja sama dengan perseroan.
Sementara di segmen ritel, strategi utamanya adalah mempercepat pembangunan jaringan homeconnect constructions, meluncurkan skema penjualan baru, serta mengadopsi inisiatif anorganik. Tidak kalah penting, DATA menekankan standar best service deliverables untuk menjaga kepuasan pelanggan rumah tangga.
Kinerja Keuangan yang Kokoh
Hasilnya sudah terlihat pada laporan keuangan kuartal pertama 2025. DATA berhasil meraup pendapatan Rp86,4 miliar, naik dibandingkan periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp78,34 miliar. Pertumbuhan ini juga tercermin dari peningkatan EBITDA menjadi Rp31,49 miliar, dengan margin yang naik dari 33,41% di 2024 menjadi 36,45% pada 2025.
Meski laporan keuangan semester I-2025 belum dirilis karena masih dalam proses audit, Agus optimistis kinerja perusahaan akan tetap terjaga hingga akhir tahun. Menurutnya, strategi efisiensi operasional dan ekspansi jaringan menjadi kunci keberhasilan.
Modernisasi Teknologi FTTH
Salah satu langkah penting DATA adalah mempercepat modernisasi teknologi Fiber to the Home (FTTH). Teknologi ini memungkinkan pelanggan ritel menikmati internet ultra cepat hingga 1 Gbps dengan harga terjangkau.
Saat ini, jaringan internet DATA sudah mencakup Jabodetabek, Bandung, Karawang, Cirebon, Purwakarta, Cikampek, Cianjur, hingga Semarang. Dengan pendekatan ini, perusahaan berupaya menjaga kualitas sekaligus memperluas penetrasi layanan di berbagai kota.
Sinergi dengan Grup Djarum dan Operator Lain
Bergabungnya DATA dengan iForte (Grup Djarum) semakin memperkuat pondasi bisnis. Menurut Agus, pemanfaatan infrastruktur grup, baik pasif maupun aktif, terbukti meningkatkan efisiensi dan memperkokoh kinerja keuangan.
Tidak hanya itu, DATA juga membuka ruang kerja sama dengan operator internet lain dalam penggunaan infrastruktur. Strategi kolaboratif ini diyakini dapat memperluas jangkauan layanan tanpa harus mengeluarkan biaya besar untuk membangun semua jaringan sendiri.
Segmentasi Pelanggan yang Seimbang
DATA membagi pasarnya ke dalam empat segmen utama:
- Partnership – dijalankan oleh Fiber Media Indonesia.
- Pemerintah dan Korporat – ditangani melalui Tachyon.
- Ritel – difokuskan lewat brand NetHome.
Komposisi pelanggan yang berimbang antara partnership, pemerintah, ritel, dan korporat dinilai menjadi kekuatan tersendiri. Dengan strategi ini, perusahaan tidak bergantung hanya pada satu jenis pelanggan, sehingga pendapatan lebih stabil di tengah fluktuasi pasar.
Infrastruktur yang Terus Berkembang
Saat ini, DATA memiliki lebih dari 12 ribu kilometer fiber optic, 300 Point of Presence (POP), 37 ribu Fiber Access Terminal (FAT), 317 ribu homepass, 83 ribu home connected, serta 11 ribu office connected. Selain itu, jaringan DATA juga sudah terhubung dengan 80% pusat data (data center) di kawasan Jabodetabek.
Ke depan, penguatan infrastruktur akan terus dilakukan untuk menjawab kebutuhan konsumen terhadap internet cepat dan stabil.
Menatap 2025 dengan Optimisme
Dengan kombinasi strategi segmen, sinergi grup, modernisasi FTTH, dan keseimbangan portofolio pelanggan, manajemen DATA optimistis bisa menjaga tren pertumbuhan positif hingga akhir tahun.
“Komitmen kami adalah memberikan layanan terbaik sekaligus memperkuat fundamental bisnis. Dengan dukungan grup dan strategi yang jelas dan siap menghadapi persaingan industri yang semakin ketat,” tegas Agus Setiono.
One thought on “DATA Genjot Pertumbuhan 2025 dengan Strategi Agresif Pasca Bergabung dengan Grup Djarum”