Survei New York Fed: Optimisme Keuangan Rumah Tangga Mencapai Level Tertinggi Sejak Februari 2020 Usai Kemenangan Trump

Optimisme Keuangan Meningkat
Sebanyak 37,6% rumah tangga memperkirakan kondisi keuangan mereka akan membaik dalam satu tahun ke depan, naik hampir 8 poin persentase dari Oktober. Ini adalah angka tertinggi sejak Februari 2020, tepat sebelum pandemi Covid-19 dimulai.

Sementara itu, jumlah rumah tangga yang mengharapkan kondisi keuangan mereka memburuk turun menjadi 20,7%. Penurunan hampir 2 poin persentase dari bulan sebelumnya, yang juga merupakan angka terendah sejak Mei 2021.

Dampak Kemenangan Trump
Hasil survei ini muncul setelah kemenangan Trump pada 5 November, yang mengantarkannya kembali ke Gedung Putih untuk masa jabatan kedua yang tidak berturut-turut. Trump menjanjikan serangkaian pemotongan pajak dan deregulasi untuk merangsang pertumbuhan ekonomi.

Meski ekonomi makro menunjukkan perkembangan yang sehat sepanjang 2024, konsumen masih frustrasi dengan kenaikan harga. Yang telah menyebabkan peningkatan indeks harga konsumen lebih dari 20% selama masa jabatan Presiden Joe Biden.

Ekspektasi Inflasi Masih Berhati-hati
Meskipun optimisme meningkat, ekspektasi konsumen terhadap inflasi tetap berhati-hati. Prediksi inflasi untuk satu, tiga, dan lima tahun mendatang masing-masing meningkat sebesar 0,1 poin persentase, menjadi 3%, 2,6%, dan 2,9%. Target inflasi Fed adalah 2%, namun diperkirakan akan menurunkan suku bunga acuan sebesar seperempat poin persentase dalam pertemuan minggu depan.

Perkiraan Utang Pemerintah Menurun
Meskipun Trump jarang menyebutkan soal utang dan defisit pemerintah, prospek di bidang ini juga membaik. Tingkat pertumbuhan utang pemerintah yang diharapkan secara median turun menjadi 6,2%, turun 2,3 poin persentase dari Oktober, dan menjadi angka terendah sejak Februari 2020.